Maria Kristin Dilatih Variasi
Selasa, 15 Juli 2008 – 12:50 WIB
Hal itu yang saat ini sedang dijalani Maria Kristin dalam melakoni program latihan menyongong Olimpiade 2008 Beijing. Itu disampaikan Marleve Mainaky, pelatih tunggal Pelatnas. Saudara Rexy Mainaky itu memang menjelaskan tidak mungkin melakukan perombakan besar terhadap gaya permainan. Tapi, dia akan membuat gaya bermain pelan, tetapi ada selingannya.
”Kami berharap Maria sesekali bisa bermain cepat. Memang tidak memungkinkan untuk membuat dia harus melakukan dengan prosentase banyak. Namun, kami akan berupaya semaksimal mungkin,” ucap juara Indonesia Open pada 2001 itu.
Nah, salah satu yang menjadi perhatiannya adalah kinerja kaki Maria. Wanita asal Tuban itu harus bisa bergerak dengan cepat. Artinya foot work Maria harus lebih agresif untuk menopang hal itu.
”Kami tentu akan melakukan hal tersebut. Tapi, kami menjalankan itu dengan hati-hati agar Maria tidak mengalami cedera. Sebab, Maria kan memiliki cedera di kaki kanan yang harus diperhatikan agar tidak kambuh ketika akan tampil di Olimpiade,” urai Marleve.
Dia menambahkan terus menjaga kondisi Maria agar bisa meraih hasil latihan dengan maksimal, tetapi tidak membuat kakinya sakit. ”Hingga sekarang tidak ada masalah dengan cedera Maria,” tuturnya.
Marleve mengungkapkan bahwa hasil positif yang diraih di turnamen sebelumnya membuat Maria terus termotivasi dalam menjalani latihan. ”Selain itu, kami juga terus memberikan latihan akurasi pukulan di setiap sesi latihan selama 45 menit,” jelasnya. (pen)