Marquez Menuju Debutan Terdahsyat

jpnn.com - ARAGON - Peluang Marc Marquez untuk menyempurnakan musim debutnya di MotoGP semakin besar. Dia kian dekat menuju gelar juara di kelas premier setelah kemenangannya di MotoGP Aragon, kemarin. Pembalap Repsol Honda itu kembali mengalahkan Jorge Lorenzo (Yamaha Factory) dalam pertarungan yang ketat.

Kemenangan di Aragon jadi kemenangan keenam Marquez di MotoGP. Jumlah tersebut adalah yang terbanyak di antara seluruh kompetitor musim ini. Pembalap 20 tahun itu pun meraih keunggulan 39 poin dari Lorenzo di klasemen sementara.

"Start berlangsung tak begitu baik. Kemudian saya bisa agresif di beberapa tikungan awal. Saya bangkit langkah demi langkah," ujar Marquez.
    
Pembalap Yamaha lainnya, Valentino Rossi menempati posisi ketiga. Itu adalah podium pertamanya setelah empat kali beruntun di posisi keempat. Sepanjang musim ini, juara dunia tujuh kali itu sudah meraih lima kali podium, termasuk sekali kemenangan.
    
Selain itu, rekan setim Marquez di Repsol Honda, Dani Pedrosa mendapatkan celaka. Motornya hilang keseimbangan setelah mendapatkan "dorongan" dari Marquez.

Berdasarkan keterangan manajer Repsol Honda Livio Suppo, ban belakang Pedrosa tersentuh motor Marquez. Sentuhan kecil itu membuat motor Pedrosa kehilangan keseimbangan di lap keenam Tikungan  12.
    
"Terlihat mereka bersenggolan. Setelah itu, sensor kecepatan di ban belakang Pedrosa rusak dan tak ada lagi traction control, yang menyebabkan Dani terjatuh," ungkap Suppo.
    
Pedrosa terjatuh dengan posisi kedua tangan dan lututnya di aspal. Hal itu memunculkan kekhawatiran dia mendapatkan cedera tambahan setelah patah tulang selangka (collarbone) dua bulan lalu. Namun, setelah menjalani pemeriksaan, tak ada cedera serius usai kecelakaan tersebut.
    
Momen kecelakaan tersebut jadi salah satu jalan kemenangan Marquez. Dia terus mendekati Lorenzo dan sudah mengambil alih posisi terdepan saat balapan menyisakan sepuluh putaran. Meski Lorenzo menempel ketat, Marquez tak lagi kehilangan posisi terdepan.
    
"Tak ada alasan pembelaan. Marc memang lebih cepat dari kami dan dia lebih baik," tutur Lorenzo.
    
Dengan hasil itu, Marquez memiliki 278 poin. Dia unggul 39 poin dari Lorenzo menuju empat balapan terakhir musim ini. Dengan demikian, Marquez tinggal membutuhkan 62 poin untuk meraih gelar juara MotoGP 2013. (ady/ham)