Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Mayat Tubuh Tak Utuh dan Tanpa Busana Ditemukan di Tepi Laut, Korban Mutilasi?

Selasa, 18 Mei 2021 – 20:57 WIB
Mayat Tubuh Tak Utuh dan Tanpa Busana Ditemukan di Tepi Laut, Korban Mutilasi? - JPNN.COM
Petugas saat mengevakuasi jenazah tanpa busana dengan kondisi tubuh tak utuh di sisi timur dekat laut kawasan pergudangan PT Greges Jaya, Selasa (18/5). Foto: Dok. Polsek Asemrowo

jpnn.com, SURABAYA - Mayat tanpa identitas ditemukan di lokasi pergudangan wilayah Greges, Surabaya, Selasa (18/5).

Saat ditemukan kondisi jenazah itu dalam keadaan tak utuh dengan beberapa organ tubuh yang hilang. 

Kapolsek Asemrowo Kompol Hari Kurniawan menjelaskan mayat misterius itu pertama kali ditemukan oleh sopir pergudangan PT Greges Jaya sekitar pukul 13.30 WIB di sisi timur dekat dengan laut. 

Sang sopir kemudian mengadu ke sekuriti gudang. Kemudian sopir dan sekuriti bersama memeriksa temuan tersebut. Ternyata memang benar sosok yang dilihat adalah mayat. 

"Kondisinya tanpa busana, posisi tengkurap serta dengan organ tubuh yang sudah tidak utuh lagi," ujar dia saat dikonfirmasi. 

Kondisi mayat itu cukup mengenaskan. Tangan kirinya hilang, tanpa dua lutut. Wajah korban dipenuhi luka-luka sehinga hampir tak dikenali. 

"Selain itu terdapat ikatan tali pada perut korban," sambungnya,

Namun, terkait dugaan mayat itu adalah korban pembunuhan atau mutilasi, Hari belum bisa memastikannya. Pihaknya masih menunggu hasil autopsi. 

"Kami masih menunggu hasil hasilnya," jelas dia. 

Sementara itu, pihaknya menduga mayat tersebut hanyut terbawa arus laut hingga ke lokasi pergudangan.

"Kemungkinan korban terbawa arus laut dan terkena ombak sehingga bisa naik ke atas permukaan," pungkas Hari. (mcr12/jpnn)

Mayat tanpa busana dengan kondisi tubuh tak utuh ditemukan di sekitaran tepi laut dekat Pergudangan PT Greges Jaya

Redaktur : Natalia
Reporter : Arry Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News