McLaren Terancam Absen di Jerez
jpnn.com - WOKING - McLaren terancam tidak bisa ambil bagian dalam uji coba pramusim di Jerez akhir bulan ini. Penyebabnya, sampai saat ini mereka belum juga lolos semua tes tabrakan yang diadakan FIA (Federasi Otomotif Internasional).
Ya, sesuai dengan regulasi yang berlaku mulai 2012, setiap tim harus melewati tes tabrakan atau tes kecelakaan yang dilakukan FIA. Apalagi, jika tidak lolos, tim tersebut belum dibolehkan melaju di lintasan. Itu dilakukan demi alasan keamanan.
Rencananya, McLaren meluncurkan mobil baru mereka, MP4-29, secara online pada Jumat (24/1). Sayang, mereka belum bisa memastikan tampil atau tidak dalam tes pramusim di Jerez. Saat ini tim yang bermarkas di Woking, Inggris, itu berpacu dengan waktu menyiapkan mobilnya.
Memang, masih ada waktu yang dimiliki mereka untuk melakukan tes tabrakan. Hanya, bukan jaminan mereka punya cukup waktu untuk mendapatkan izin lolos tes tabrakan dari FIA sebelum uji coba dilakukan pada 28-31 Januari.
"Saat ini hal yang normal dilakukan tim ini adalah mendorong segalanya ke batas maksimum kemampuan untuk mendapatkan performa terbaik. Begitu juga soal tes tabrakan. McLaren akan melewati seluruh rangkaian tes sebelum terjun di uji coba," jelas juru bicara McLaren sebagaimana dikutip Crash.
Apabila akhirnya absen, McLaren akan menjadi tim kedua yang tidak mengikuti tes di Jerez. Sebelumnya, Lotus menyatakan tidak turun dalam tes pertama musim ini tersebut.
Munculnya kabar soal MP4-29 itu menyusul direkrutnya Ron Dennis sebagai CEO McLaren Group. Dia menggantikan posisi Martin Whitmarsh. Herannya, McLaren tetap mempertahankan Whitmarsh sebagai team principal. Padahal, musim lalu dia gagal total membawa McLaren. Mengandalkan Jenson Button dan Sergio Perez musim lalu, keduanya sama sekali tidak pernah naik podium. (c17/ham)