Menelusuri Misteri Kapal Kuno di Dasar Bengawan Solo
Urunan Sewa Katrol, Hanya Dapat Lempengan BajaSabtu, 01 Desember 2012 – 00:01 WIB
Keyakinan bahwa kapal tersebut adalah peninggalan Belanda muncul setelah warga berhasil mengangkat lempengan baja dari lambung kapal. "Melihat bahannya dari baja, mungkin bangkai kapal ini peninggalan Belanda. Bukan peninggalan zaman kerajaan," kata Kaslan menganalisis.
Terlebih, tak jauh dari penemuan bangkai kapal itu, terdapat benteng Van den Bosch atau yang disebut warga Benteng Pendem. Benteng Belanda itu terletak di titik pertemuan Bengawan Solo dan Bengawan Madiun di Ngawi. "Kami yakin (bangkai kapal) itu peninggalan Belanda setelah menghubungkan dengan Benteng Pendem," katanya.
Selain itu, zaman dulu Bengawan Solo dikenal sebagai sungai yang menjadi jalur utama lalu lintas air. Pengiriman barang dari Surakarta (Jateng) ke Gresik (Jatim) selalu melalui sungai yang ngetop berkat lagu karya Gesang itu.