Menteri Agama pun Harus Antre 25 Menit Masuk Kamar Mandi
jpnn.com, MINA - Menteri Agama Lukman Hakim harus merasakan panjangnya antrean ke kamar mandi di Mina, Arab Saudi. Mina merupakan salah satu tempat yang selalu ramai dengan jemaah, lantaran di sanalah ibadah lempar jamrah dilaksanakan.
"Panjangnya antrian kamar mandi di Mina dirasakan juga oleh Amirul Hajj Indonesia. Masuk antrian pukul 04.20 waktu Arab Saudi (WAS) , Menag @lukmansaifuddin
dapat giliran masuk kamar mandi jam 04.45 WAS," twit Kementerian Agama RI @Kemenag_RI.
Dalam sebuah video, Lukman menjelaskan Mina memiliki masalah keterbatasan tempat.
Salah satu aktivitas Amirul Hajj @lukmansaifuddin saat lakukan mabit di Mina adalah bercengkrama dgn jemaah. Ia menjawab berbagai pertanyaan dan usulan yg disampaikan oleh Jemaah. Misalnya saja, usul dari Pa Yendri ttg perluasan tenda Mina. Yuk, simak jawaban Menag. #Haji2019 pic.twitter.com/ZTumI6su09 — Kementerian Agama RI (@Kemenag_RI) August 12, 2019
"Persoalan yang rumit selalu di Mina karena wilayahnya sangat terbatas, tidak bisa diperluas. Di Makkah atau Madinah bisa diperluas. Satu-satunya tempat yang tidak bisa diperluas ke samping di Mina," tutur Lukman.
BACA JUGA: Sayup Terdengar Suara Perempuan Memanggil Lukman Hakim di Makkah
Sejak menjabat menteri, Lukman terus mendorong pemerintah setempat meningkatkan kualitas layanan di Mina, terutama terkait tenda dan kamar mandi. "Indonesia sejak empat lima tahun yang lalu mengusulkan Mina dibangun ke atas, karena ke samping sudah tidak bisa. Kondisi Mina memang begini," imbuhnya. (adk/jpnn)