Merasa Tersiksa, AC Pilih Gantung Diri
jpnn.com, CIKARANG - Seorang warga Desa Karang Asih, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, tewas gantung diri, Senin (15/7) sekira pukul 12.20 WIB.
Korban berinisial AC (70) yang menggantung diri dengan seutas tali rafia yang diikat di sebuah balok kayu di bagian atas.
Kapolsek Cikarang Utara Komisaris Sujono menjelaskan pada pukul 09.00 WIB istri korban Sa melihat suaminya sedang diurut oleh Uj, anak korban.
Dua jam berselang, istri korban sudah melihat suaminya tergantung di ruang tengah rumah. Kemudian ia memberitahu Da, mantunya untuk melapor ke kantor Desa Karang Asih.
“Kami langsung cek TKP begitu dapat laporan. Menurut keterangan keluarga, korban menderita komplikasi penyakit jantung, paru-paru, dan gula. Sakitnya sudah 5 tahunan,” ucap Sujono.
BACA JUGA: Sesosok Mayat Kembali Ditemukan Mengapung di Sungai Siak
Korban pernah dirawat di rumah sakit, namun minta pulang sebelum pengobatan selesai. Selain itu, korban juga pernah mencoba bunuh diri dengan menggunakan pisau karena merasa tersiksa dengan penyakit yang dia derita.
“Pihak keluarga menolak otopsi. Mereka menerima bahwa meninggalnya korban adalah takdir. Atas kejadian itu keluarga tidak akan menuntut kepada siapa pun,” tandas Sujono.(pojokbekasi)