Merpati Layani Penerbangan Umroh

jpnn.com - JAKARTA - Direksi Merpati Nusantara Airlines punya alasan tersendiri mengapa memutuskan untuk mengudara ke Jeddah. Merpati mengganggap tingginya minat orang Indonesia untuk berpergian umroh ditengarai dapat membantu mendatangkan banyak penumpang.

"Program Merpati akan mengubah bisnisnya melakukan penerbangan umroh. Karena kebutuhan umroh di Indonesia untuk saat ini luar biasa tingginya," ucap Menteri BUMN Dahlan Iskan saat ditemui di DPR, Senayan, Jakarta, Senin (17/2).

Terlebih saat ini perekonomian di Indonesia sudah mulai membaik, sementara alokasi kuota haji sedikit.  Karena itulah masyarakat kerap melakukan ibadah umroh ketimbang naik haji.

"Ekonomi umat muslim semakin membaik, yang kedua alokasi kuota haji sedikit sekali dibandingkan naik haji, karena untuk naik haji nunggunya lama harus antri dulu bertahun-tahun. Tentu mereka tidak sabar, jadi banyak dari mereka yang pilih umroh dulu, nanti hajinya belakangan," tuturnya.

Atas dasar itulah, maskapai yang saat ini tengah dililit utang sebesar 7,3 triliun ini bersama mitra kerjasama operasional (KSO) melihat peluang emas itu. "Kepentingan umroh luar biasa banyak makanya Merpati dan patnernya KSO melihat peluang itu. Kalau nanti sudah diizinkan (Kemenhub-red) Mepati akan terbang lagi," tukas pria berkacamata ini. (chi/jpnn)