Meski Lumpuh, Cadoi PD
jpnn.com - Diakui Cadoi, kakinya yang lumpuh akibat polio yang diderita sejak kecil, membuat dirinya sedikit terganggu dalam melakukan aktivitas. Hanya saja, berkat kekuatan dorongan untuk maju, anak ketiga dari enam bersaudara itu tetap dengan sabar dan tegar menjalani nasib yang menimpanya. Bahkan, dia bertekad bisa seperti H Rhoma Irama, menjadi raja dangdut tersohor.
”Saya bersyukur karena bisa menang juara empat. Karena itu saya sekarang merasa lebih dihargai, bahkan waktu saya di Bangka Belitung, saya diminta menyanyi dalam pelepasan Kapolda dari Pak AKBP Imam Sujarwo kepada pak AKBP Iskandar Hasan. Saya bersyukur betul, mereka memberi saya uang masing-masing Rp5 juta. Uang itu sebagian saya berikan ke orang tua untuk perbaiki rumah, maklum orang tuaku sebagai buruh harian pencari timah,” cerita Cadoi.
Dia masih terkenang dengan teman-temanya yang masuk 5 besar Dangdut Mania Dadakan 3. Juara I disabet oleh Ulis dari Depok, juara II diboyong Meti dari Solo, juara III diambil Sunaryo dari Banten, dan Juara V didapat oleh Indra darim Aceh,” bebernya dijumpai disela-sela audisi DMD 4 di bilangan Jakarta Timur.
Berkat dukungan Babel Record dan Ellis Stardut, Cadoi kini lebih memiliki nilai jual, apalagi setelah dinobatkan Juara IV DMD 3 baru-baru ini. ”Kalau dulu orang melihat kita sebelah mata. Sekarang saya bersyukur makin banyak teman dan makin dihargai, juga makin banyak job, he..he..,” urainya.(gus/jpnn)