Messi Sudah Beri Restu Ribery jadi Pemain Terbaik

jpnn.com - SETELAH mengungguli Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo untuk predikat pemain terbaik Eropa (29/8), Franck Ribery difavoritkan untuk menyandang gelar pemain terbaik dunia (Ballon d"Or) yang akan diumumkan pada 13 Januari 2014.

Ketika  Ballon d"Or masih berstatus award untuk pemain terbaik Eropa, tidak terlalu sulit memprediksi siapa yang terpilih sebagai pemain terbaik dunia. Itu karena pemain terbaik Eropa biasanya akan berlanjut menjadi pemain terbaik dunia.
 
Sebut saja Ronaldinho (2005), Fabio Cannavaro (2006), Kaka (2007), Cristiano Ronaldo (2008), dan Lionel Messi (2009). Situasinya menjadi sulit ketika Ballon d"Or merger dengan FIFA untuk award pemain terbaik dunia dan UEFA lantas membuat award baru untuk pemain terbaik Eropa.
 
Tahun lalu misalnya. Andres Iniesta terpilih sebagai pemain terbaik Eropa (dengan perolehan 19 suara) setelah mengungguli Ronaldo dan Messi (sama-sama 17 suara). Tapi, dalam pemilihan pemain terbaik dunia, Iniesta malah diungguli Messi maupun Ronaldo.
 
Apa yang dialami Iniesta bukan tidak mungkin terulang kepada Ribery tahun ini. Ribery yang sukses membawa Bayern Muenchen meraih quadruple sepanjang 2013 (Bundesliga, DFB Pokal, Liga Champions, Piala Super Eropa) memang pantas dinobatkan sebagai pemain terbaik Eropa.
 
Hanya, untuk berlanjut sebagai pemain terbaik dunia, Ribery membutuhkan faktor luck (keberuntungan). Pemain, pelatih, dan jurnalis dari negara-negara minor yang memiliki hak suara sepertinya masih terobsesi dengan nama besar Messi maupun Ronaldo.
 
Belum lagi kebijakan FIFA menyamaratakan kuota pemberi hak suara atau akan menjadi 627 juri (209 pelatih, 209 pemain, dan 209 jurnalis). Kebijakan yang akan menguntungkan Messi dan Ronaldo. Zinedine Zidane, satu-satunya pemain Prancis yang pernah memenangi pemain terbaik dunia (sampai tiga kali), termasuk yang mencemaskan Ribery akan bernasib seperti Iniesta.
 
"Franck bermain luar biasa bersama Bayern, tapi Anda juga melihat Ronaldo melakukan hal sama bersama Real Madrid," ucap pria yang kini menjabat asisten pelatih Real Madrid itu seperti dilansir Canal Plus.
 
Berbeda dengan Zizou (sapaan akrab Zidane), Presiden UEFA Michel Platini menilai Ribery . "Salah satu kriteria pemain terbaik dunia adalah memenangi trofi dan dia (Ribery) telah melakukannya sepanjang tahun ini. Dia kandidat sangat serius untuk (memenangi) Ballon d"Or," kata gelandang hebat Prancis dekade 1980-an itu dalam wawancara dengan L"Equipe.
 
Di sisi lain, Messi tak akan kecewa seandainya gagal mempertahankan dominasinya sebagai pemain terbaik sejagat. Striker Barcelona dan Argentina itu mengatakan, banyak pemain hebat selain dirinya. "Jika dia (Ribery) terpilih sebagai yang terbaik di Eropa, dia memang layak menjadi yang terbaik di dunia," tutur Si Kutu, julukan Messi, kepada AS.
 
Dukungan Ribery terpilih sebagai pemain terbaik dunia juga mengalir dari rekan setimnya di Bayern. "Franck telah membuktikan kehebatannya bersama Bayern Muenchen. Kesempatannya untuknya meraih predikat pemain terbaik dunia adalah sekarang atau tidak sama sekali," kata kapten tim Philipp Lahm seperti dikutip Bild.
 
Ada sebuah billboard raksasa di depan Theatinerkirche, gereja yang ada di tengah kota Muenchen, bergambar Ribery memakai jubah raja dengan tulisan "Bayern Hat Wieder Einen Konig" atau "Bavaria punya raja lagi". Jika Ribery memenangkan Ballon d"Or, mungkin tulisannya perlu diganti "Dunia memiliki raja baru". (dns)