Mirip Lion Air, Boeing 737 Max Milik Ethiopian Airlines Jatuh Usai Take Off
149 Penumpang dan 8 Kru Dipastikan Tewasjpnn.com, ADDIS ABABA - Sebuah pesawat milik Ethiopian Airlines yang membawa 157 orang di dalamnya mengalami kecelakaan setelah lepas landas atau take off dari Bandara Addis Abbaba, Minggu (10/3) sekitar pukul 08.22 waktu setempat. Pesawat nahas bernomor penerbangan ET302 itu bertipe Boeing 737 Max, atau sama dengan armada Lion Air yang jatuh di perairan Laut Jawa pada 29 Oktober 2018.
Ethiopan Airlines nahas itu take off dari ibu kota Ethiopia dengan tujuan Bole International Airport di Kenya. Ada 149 penumpang dan 8 kru di dalamnya. Berita terkait: Boeing Tidak Transparan Soal Potensi Eror Fitur Baru Max 8?
Sekitar enam menit setelah lepas landas, menara kontrol langsung kehilangan kontak dengan pesawat pesawat tersebut. Belakangan diketahui pesawat itu jatuh dan menewaskan seluruh kru dan penumpangnya.
Saksi mata bernama Bekele Gutema mengaku mendengar ledakan diikuti api yang sangat besar sehingga tak bisa mendekati Ethiopian Airlines yang nahas. “Semuanya terbakar di bawah,” katanya seperti dikutip BBC.
Kabarnya, para penumpang di dalam pesawat nahas itu berasal dari berbagai negara. Ada 8 penumpang berkebangsaan Tiongkok.
Baca juga: Jumlah Korban Jiwa Kecelakaan Pesawat Melonjak, Lion Air Paling Tragis
Data Flightradar24 mencatat adanya kejanggalan pada Ethiopian Airlines ET302 setelah take off. Laman yang berbasis di Swedia itu menyebut kecepatan vertikal Ethiopian Airlines ET302 terlihat tak setabil setelah lepas landas.
Perdana Menteri Ethiopia Abiy Ahmed pun langsung menyampaikan dukacita atas insiden itu. “Kantor perdana menteri atas nama pemerintah dan rakyat Ethiopia menyampaikan duka mendalam kepada keluarga korban Ethiopian Airlines Boeing 737,” ujarnya melalui Twitter.(mirror/ara/jpnn)