Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Muktamar NU Digoyang Video Oplosan

Minggu, 02 Agustus 2015 – 10:46 WIB
Muktamar NU Digoyang Video Oplosan - JPNN.COM
Foto: YouTube

jpnn.com - MUKTAMAR Nahdlatul Ulama (NU) ke-33 yang digelar di Jombang, Jawa Timur, telah resmi dibuka Presiden RI Joko Widodo, Sabtu (1/8) malam.

Sejumlah kiai seperti KH Maimun Zubair, para menteri Kabinet Kerja seperti Tedjo Edhi Purdijatno, Puan Maharani, Marwan Jafar, M Hanif Dakhiri dan M Nasir juga tampak hadir di forum musyawarah tertinggi organisasi Islam terbesar itu.

Namun sayang, di tengah acara ini berlangsung, beredar video yang ditanggapi beragam oleh publik di media sosial. Video yang dimaksud berjudul Banser & Panitia Muktamar NU Goyang Oplosan di Panggung Seni Islam Nusantara

Video ini diunggah di YouTube oleh akun Everything's Magic pada 31 Juli 2015, alias sebelum pembukaan Muktamar NU.

Hingga kini, tercatat sudah 3.832 viewers. Komentar miring lebih mendominasi adanya aksi di video ini. Dalam rekaman gambar hidup berdurasi 2.50 menit ini, tampak sejumlah pria berseragam, yang disebut pemilik akun dan pelaku dunia maya sebagai Banser NU dan Panitia Muktamar NU 33, asyik bergoyang oplosan di atas panggung seni Islam Nusantara.

Tak jelas maksud dari beredarnya video ini. Namun yang pasti sudah mengundang banyak celaan dari netizen. Namun tak sedikit pula yang memandang, apa yang terjadi di video ini adalah hal yang biasa saja dan celaan yang beredar sangat tak mendasar.

"Celaan kalian tak berdasar. Hanya karna suatu pertunjukan seperti ini, kemudian kalian anggap buruk seluruhnya. Tolong adab itu di imani. Kalau ada satu tetes najis masuk kedalam satu kolam yang asalnya suci, maka tidak najis air itu kesemuanya," tulis akun Gamal Achmed. (adk/jpnn) 

MUKTAMAR Nahdlatul Ulama (NU) ke-33 yang digelar di Jombang, Jawa Timur, telah resmi dibuka Presiden RI Joko Widodo, Sabtu (1/8) malam. Sejumlah

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News