Mulai Pencurian Teknologi sampai Cara Mengemudi
Senin, 14 Januari 2013 – 01:01 WIB
Sekali lagi saya minta Kang Dasep untuk tidak patah semangat.
Sebetulnya masih banyak "malu" yang lain. Tapi, biarlah itu hanya kami berdua yang merasakan.
Tiga bulan kemudian, ketika mobil AhmaDI kian sempurna, rasa malu itu berubah menjadi bangga. Putra bangsa kita bisa menciptakan mobil listrik. Saya pun mencobanya secara sungguh-sungguh. Saya mengemudikan mobil tersebut hampir setiap hari hingga mencapai 1.000 km.