Munas Ancol Pilih Agung, Golkar Kalbar Tetap Setia Kepemimpinan Ical

jpnn.com - PONTIANAK - Musyawarah Nasional (Munas) IX Partai Golongan Karya di Hotel Westin, Nusa Dua, Bali yang digelar tanggal 30 Nopember sampai 3 Desember 2014 sudah selesai dilakukan dengan memutuskan Aburizal Bakrie (Ical) kembali memimpin Golkar. Sekarang, Munas tandingan gagasan Presidium Penyelamat Partai Golkar yang digelar dari 6-7 Desember di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara sudah memilih Agung Laksono.

Bagaimana dengan posisi Golkar Kalbar? Juru Bicara DPD I Golkar Kalbar, Andry Hudaya Wijaya tegas menyatakan menolak hasil munas Ancol. Pria yang juga wakil ketua DPD Partai Golkar Kalbar bidang Kaderisasi mengatakan Golkar Kalbar secara bulat mendukung hasil munas di Provinsi Bali.

"Kami sudah memberikan suara dan dukungan mendukung secara penuh kepemimpinan Aburizal Bakrie sebagai Ketua Umum kembali. Totalnya ada 15 suara yakni 1 dari DPD Kalbar dan 14 dari DPD tingkat II Kabupetan/Kota. Dan Pak Aburizal sudah terpilih sebagai Ketumnya. Hasil itu sudah sesuai mekanisme dan aturan partai," katanya kepada Pontianak Post (Grup JPNN.com), Minggu (7/12) di Pontianak.

Menurutnya sejauh ini belum ada alasan atau kabar pengurus di tingkat DPD I Kalbar atau DPD II yang terdiri dari 14 kabupaten/kota di Kalbar juga mengikuti munas illegal di Ancol, Jakarta.

"Belum ada kabarnya. Kalbar masih satu suara mendukung kepemimpinan Aburisal Bakrie. Seandainya ada, pasti ada tindakan tegas dari DPD I dan DPP," katanya. (den)