Mungkinkah Bendera di Rumah Habib Rizieq terkait Pilpres?
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Adi Prayitno memprediksi, kasus pengibaran bendera bertuliskan kalimat tauhid di dinding belakang kediaman Habib Rizieq Shihab (HRS) di Makkah, Arab Saudi, beberapa waktu lalu, tak memiliki kaitan dengan Pilpres 2019.
Karena itu, tidak akan memengaruhi elektoral pasangan calon presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin maupun pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno.
"Saya kira kasus Rizieq enggak ada kaitannya dengan pilpres. Itu murni peristiwa bendera biasa," ujar Adi kepada JPNN, Jumat (9/11).
Pengajar di Universitas Islam Negeri Syarief Hidayatullah ini memprediksi, kasus pengibaran bendera kemungkinan hanya berkaitan dengan sosok Rizieq secara pribadi, meski banyak pihak mengidentikkan Imam Besar Front Pembela Islam tersebut bagian dari kubu pasangan calon presiden nomor urut 02.
"Paling mungkin itu (kasus pemasangan bendera bertuliskan kalimat tauhid) hanya terkait Rizieq versus intelijen," ucapnya.
Meski demikian, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia ini belum dapat menyimpulkan intelijen mana yang dimaksud.
Pasalnya, sejumlah pihak di Indonesia kerap mempraktikkan pola-pola intelijen untuk kepentingan tertentu. Baik itu kalangan perorangan, swasta maupun pihak-pihak lain.
"Jadi, sulit untuk ditebak bahkan mungkin tidak kan pernah bisa ditebak itu intelijen siapa," pungkas Adi.(gir/jpnn)