Najib Seret Goldman Sachs ke Pusaran Megakorupsi 1MDB
jpnn.com, PETALING JAYA - Mantan Perdana Menteri (PM) Najib Razak mengakui kejahatan Low Taek Jho alias Jho Low. Menurut dia, pebisnis yang kini buron itu telah menipu Malaysia.
Tapi, bukan Jho Low yang dia salahkan atas kerugian miliaran ringgit dalam kasus korupsi 1Malaysia Development Berhad (1MDB). Melainkan Goldman Sachs.
"Saat itu, kami sudah menunjuk pengacara, auditor, dan Goldman Sachs. Mereka bertanggung jawab melindungi kepentingan Malaysia. Mana saya tahu jika mereka gagal?" ungkap tokoh 65 tahun tersebut dalam wawancara dengan koran Sinar Harian, Kamis (22/11).
Najib menjabat menteri keuangan Malaysia sekaligus chairman 1MDB saat megakorupsi itu terjadi. Tapi, dia tidak mau disalahkan. Sebab, ada Goldman Sachs yang bertugas mengawasi keuangan 1MDB.
Suami Rosmah Mansor tersebut lantas menjelaskan bahwa dirinya tidak pernah punya hubungan pribadi dengan Jho Low.
Dia mengaku tidak banyak mengetahui sepak terjang Jho Low. Termasuk gaya hidup mewah dan kepemilikan superyacht Equanimity yang kini dikuasai pemerintah. (bil/c6/hep)