Oli Motor Bisa Basi Jika Anda Malas Melakukan Ini

jpnn.com, JAKARTA - Ganti oli mesin merupakan keharusan bagi pemilik kendaraan untuk menjaga performa tunggangannya tetap prima. Meski jarang dipakai dan hanya digunakan dalam waktu tertentu saja, tetap saja penggantian oli mesin harus rutin.

Menurut Vice President Director PT Federal Karyatama (FKT), Adrian Baskoro mengatakan, kendati kendaraan lama tidak digunakan, oli mesin tetap harus diganti tentunya dengan mengikuti waktu walaupun angka kilometer belum sampai.

BACA JUGA: Oli Mesran Super Motor Layani Ganti Oli Gratis

"Sebaiknya penggantian oli dilakukan tidak lebih dari batas waktu standar yang sudah ditetapkan. Hal ini dilakukan agar kualitas pelumasan di komponen mesin tetap baik dan untuk mencegah adanya kerusakan pada mesin," kata Adrian beberapa waktu lalu.

Adrian menjelaskan, mesin yang jarang dihidupkan tetap saja harus diganti karena justru menyebabkan oli jadi basi.

"Apa sebabnya? Ada 3 hal yang bikin oli jadi basi, yakni udara, panas dan air. Karena di dalam mesin juga oli sudah terjadi oksidasi," kata dia lagi. 

Kalau tidak diganti juga, lanjut Adrian, mesin akan jam. Kerusakan komponen-komponen di dalam juga akan lebih cepat, karena oli yang sudah tercampur air akan menjadi endapan.

"Efeknya, performa kendaraan juga bakal menurun. Selain itu, bahan bakar juga jadi lebih boros karena oli sudah tidak fresh lagi," tandasnya. (mg9/jpnn)