Optimistis Tingkat Pengangguran di Bawah 6 Persen
jpnn.com - JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar tetap optimistis dapat mencapai target penurunan angka pengangguran di Indonesia pada akhir tahun ini hingga kisaran 5,5- 5,8 persen. Sebab mengacu data Badan Pusat Statistik (BPS) per Februari 2013, pengurangan pengangguran mulai lulusan SD hingga perguruan tinggi mencapai 360 ribu orang, atau 5,04 persen dari total pengangguran sebanyak 7,17 juta orang.
“Pemerintah terus berupaya untuk membuka lapangan pekerjaan baru baik di bidang formal maupun informal untuk mengurangi pengangguran," kata Muhaimin di Jakarta, Selasa (27/8).
Salah satu solusinya, menurut dia, adalah dengan menggelar Gerakan Penanggulangan Penangguran (GPP) di seluruh Indonesia. "Kita juga berupaya menciptakan lapangan kerja dipadukan dengan program aksi pemberdayaan masyarakat untuk menciptakan kesempatan kerja yang lebih luas," jelasnya.
Menurut Muhaimin, kesempatan kerja di Indonesia masih terbuka meski sangat kompetitif. Oleh karena itu, pencari kerja dan pengangguran harus melengkapi kemampuannya dengan kompetensi kerja sehingga bisa dengan mudah menentukan lapangan pekerjaan yang sesuai bakat, minat dan keinginannya.
Berdasarkan data BPS, tingkat pengangguran per Februari 2013 adalah 7,17 juta orang (5,92 persen) dari jumlah angkatan kerja di Indonesia yang mencapai 121,2 juta orang.(fat/jpnn)