Pangeran MBS Minta Bertemu Erdogan di Argentina
jpnn.com, ANKARA - Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed Bin Salman (MBS) dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akan sama-sama menghadiri KTT G20 di Buenos Aires, Argentina.
MBS pun berharap bisa bertemu presiden dua periode itu di sela-sela KTT. Tujuannya, apa lagi kalau bukan untuk membicarakan kasus pembunuhan Jamal Khashoggi.
"Dia (MBS) telah meminta Erdogan ditelepon, apakah mereka bisa bertemu di Buenos Aires. Jawaban Erdogan adalah mari kita lihat," kata Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Jerman Sueddeutsche Zeitung yang dipublikasikan pada Selasa (27/11).
Seperti diketahui, Erdogan adalah pemimpin yang paling vokal mempermasalahkan pembunuhan Khashoggi oleh warga negara Arab Saudi di Istanbul beberapa waktu lalu. Media-media Turki juga paling getol menuding MBS sebagai dalang aksi sadis tersebut.
"Saat ini tidak ada alasan untuk tidak bertemu dengan Putra Mahkota," kata Cavusoglu, seperti dimuat ulang Reuters.
Seperti dilansir RMOL.co (Jawa Pos Grup), usai menawarkan banyak penjelasan yang kontradiktif, Riyadh mengatakan Khashoggi telah terbunuh.
Bahkan jasad Khashoggi sudah dimutilasi . Ini terjadi karena negosiasi untuk membujuk Khashoggi kembali ke Arab Saudi gagal. Khashoggi tahu nasibnya tak akan baik di Arab Saudi.
Arab Saudi telah berulang kali mengatakan, Putra Mahkota tidak tahu apapun tentang pembunuhan itu. Sedangkan Erdogan mengatakan, pembunuhan itu diperintahkan oleh pejabat tingkat tertinggi di kepemimpinan Saudi tetapi mengesampingkan bahwa itu datang dari Raja Salman. Dia menempatkan sorotan pada Putra Mahkota. (met/JPC)