JPNN.com 
Pasca Final, Sampah Berserakan di GBK
Kamis, 30 Desember 2010 – 13:30 WIB
SESUDAHNYA - Sampah bambu bekas etalase pedagang kaus timnas, ditinggalkan begitu saja tanpa dirapikan. Tampak pula sampah yang berserakan di sekitarnya. Foto: Budi/JPNN.
JAKARTA - Turnamen Piala AFF 2010 telah resmi berakhir, Rabu (29/12) malam tadi. Namun, setelah pertandingan final leg kedua itu digelar tadi malam, sehari kemudian tampak ceceran dan tumpukan sampah berserakan di Gelora Bung Karno (GBK). Hingga pukul 12.00 WIB, Kamis (30/12), bekas botol air mineral dan sampah kering maupun basah, tampak berada hampir di setiap sudut kawasan stadion. Seperti antara lain terlihat di pintu utama GBK, di Pintu I, VII serta VIII. Parahnya, sampah-sampah itu juga menimbulkan bau busuk di sekitar stadion.
Sebagian dari sampah itu adalah bekas para pedagang yang berjualan di GBK. Tampak tali-tali plastik hingga kayu yang dipakai untuk menggantung dagangan para pedagang kaus masih berserakan. Begitu juga dengan limbah dari para pedagang makanan, yang tak kalah banyaknya.
Amir, salah seorang petugas Stadion GBK mengatakan, sampah-sampah itu akan dibersihkan oleh pihak pengelola stadion. Namun untuk kali ini katanya, pihak GBK menunggu bantuan dari Pemda DKI Jakarta yang akan membantu. "Tapi sampai sekarang belum datang," katanya. (sto/jpnn)
