PDIP Berharap KPK Kupas Tuntas Kasus Emir
jpnn.com - JAKARTA - PDIP menyerahkan sepenuhnya proses hukum kasus korupsi pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tarahan. Lampung uang melibatkan kadernya, Emir Moeis kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo percaya KPK akan mengusut tuntas kasus suap yang menjerat Ketua DPP PDIP tersebut.
Termasuk soal indikasi keterlibatan Menteri Pertahanan atau eks Menteri ESDM, Purnomo Yusgiantoro dalam kasus Emir.
"Saya kira KPK yang akan membuka ini," kata Tjahjo kepada wartawan usai diskusi di kampus FKUI, Salemba, Jakarta, Sabtu (30/11).
Tjahjo sendiri mengaku tidak tahu soal peran Purnomo dalam kasus Emir. Ia menambahkan, sudah menjadi tugas KPK untuk mengusut kasus Emir secara terang benderang.
"Nggak tahu kita ikuti saja. Saya nggak berani berandai-andai," ucapnya.
Seperti diberitakan, Emir didakwa menerima suap sebesar USD 423.985 terkait proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tarahan, Lampung tahun 2004. Emir yang saat itu menjabat sebagai anggota Komisi VIII DPR disuap untuk memuluskan Alstom Power sebagai pemenang proyek.
Nama menteri Purnomo Yusgiantoro ikut terseret dalam kasus ini. Surat dakwaan Emir menyebutkan bahwa Emir berjanji untuk menemui Dirut PLN Eddie Widiono Suwondho dan Purnomo Yusgiantoro untuk membicarakan permintaan Alstom Power. (dil/jpnn)