Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

PDIP Sumsel Ogah Usulkan Jokowi jadi Capres

Kamis, 05 September 2013 – 20:39 WIB
PDIP Sumsel Ogah Usulkan Jokowi jadi Capres - JPNN.COM

jpnn.com - JAKARTA - Gubernur Joko Widodo alias Jokowi menjadi sosok yang memikat publik saat ini. Dalam berbagai hasil survei, elektabilitas Jokowi kerap berada di peringkat atas.

Menurut Sekretaris DPD PDI Perjuangan Sumatera Selatan (Sumsel) MA Gantada, Jokowi merupakan sosok yang layak jual. Masyarakat Sumatera Selatan sudah banyak yang mengenal mantan Wali Kota Solo itu.

"Belum ada ujiannya untuk Sumsel, tapi Jokowi itu layak jual. Artinya ke bawah mereka yang di Sumsel ini sudah mengenal," kata Gantada saat dihubungi, Kamis (5/9).

Meski begitu, kata Gantada, pihaknya tetap menyerahkan kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk menentukan siapa yang pantas menjadi capres PDIP. DPD PDIP Sumsel hanya berharap tokoh yang dipilih menjadi capres bisa memperhatikan rakyat kecil.

"Kita ini kan partai wong cilik, Jadi harus orang yang bergerak untuk wong cilik. Tapi pada prinsipnya siapa pun yang diputuskan, kami akan sosialisasikan," kata Gantada.

PDIP akan mengadakan Rapat Kerja Nasional pada tanggal 6-8 Desember 2013. Dalam Rakernas, para kader PDIP dari daerah diberi kesempatan untuk mengusulkan nama capres.

Namun, menurut Gantada, DPD PDIP Sumsel tidak akan mengusulkan nama capres. Mereka hanya memberikan usulan soal waktu penetapan capres PDIP.

DPD PDIP Sumsel lanjut dia, mengusulkan penetapan capres PDIP sebaiknya dilakukan sebelum pemilihan legislatif. Sehingga masih banyak waktu untuk melakukan konsolidasi. "Dibandingkan nanti setelah pileg waktunya sempit," kata Gantada. (gil/jpnn)

JAKARTA - Gubernur Joko Widodo alias Jokowi menjadi sosok yang memikat publik saat ini. Dalam berbagai hasil survei, elektabilitas Jokowi kerap berada

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News