Peduli Lingkungan, RAN Ikut Hijaukan Danau Rawa Pening

jpnn.com, AMBARAWA - Terik matahari tak menyurutkan niat Rayi, Nino dan Asta untuk ikut andil dalam penanaman pohon trembesi di kawasan danau Rawa Pening, Ambarawa, Jawa Tengah.

Trio yang tergabung dalam grup musik RAN ini bahkan rela berpanas-panas demi bisa menghijaukan daerah tersebut.

"Tadi yang pasti panas ya, tapi seru banget. Kami ke sana naik kereta bermesin diesel tahun 1907 yang sekarang jadi angkutan wisata," tutur Rayi ditemui sebelum manggung di Lapangan Jenderal Sudirman, Ambarawa, Jawa Tengah, Rabu (9/5).

Keikutsertaan RAN dalam kegiatan tersebut merupakan penutup dari program penanaman pohon trembesi sepanjang 261 kilometer di jalur Yogyakarta, Solo dan Semarang (Joglo Semar). Mereka berharap suatu saat nanti jika kembali ke lokasi yang sama, cuaca di sana bisa sedikit sejuk berkat pohon trembesi.

"Sampai sana kita menanam beberapa pohon trembesi sebagai simbolis dimulainya Djarum Trees for Life (DTFL). Kami berharap saat kami balik lagi enggak sepanas itu, karena sudah banyak pepohonan," jelas Rayi.

"Mungkin awalnya kami berpikir cukup dengan tindakan kecil seperti hemat listrik, tidak buang sampah sembarangan. Tapi, untuk memperbaiki kondisi lingkungan hidup perlu lebih dari itu. Makanya, kami mengajak masyarakat, terutama generasi muda untuk mulai dengan tindakan nyata seperti menanam pohon," sambung Nino.

Seperti diketahui, Danau Rawa Pening merupakan satu dari 15 danau yang masuk ke dalam prioritas pemulihan kerusakan danau di Indonesia berdasarkan Kesepakatan Bali Tahun 2009 tentang Pengelolaan Danau Berkelanjutan.

Untuk pelestarian di area Danau Rawa Pening tersebut, Djarum Foundation berkoordinasi dengan komunitas pegiat lingkungan dan pemerintah setempat mengenai bentuk penghijauan yang sesuai dengan ekosistem alamiah danau tersebut.(mg7/jpnn)