Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pelatih Tunggal Putri Terancam Diganti

Selasa, 17 Desember 2013 – 13:14 WIB
Pelatih Tunggal Putri Terancam Diganti - JPNN.COM

jpnn.com - JAKARTA- Tunggal putri Indonesia memang berhasil menyabet emas di SEA Games 2013. Sabetan raket Bellaetrix Manuputty sukses mengobati dahaga emas Indonesia yang sudah berlangsung selama enam tahun.

Namun, hal tersebut ternyata tak membuat PB PBSI selaku induk bulutangkis Indonesia puas. Kabidbinpres PB PBSI, Rexy Mainaky mengatakan, tunggal putri Indonesia dianggap belum menunjukkan prestasi optimal.

Salah satu yang menjadi acuan Rexy adalah kegagalan tunggal putri mengirimkan wakilnya di BWF Superseries Final 2013 lalu. Tunggal putri menjadi satu-satunya nomor yang tak menempatkan wakil di turnamen dengan total hadiah USD 500 ribu tersebut. Karena itu, PB PBSI akan melakukan evaluasi mendalam.

"Di tunggal putri, saya masih belum merasa cocok dengan pelatihannya. Akan ada evaluasi secara keseluruhan termasuk kepelatihan. Karena bisa dilihat masalah fisik tunggal putri sendiri menjadi sebuah pekerjaan rumah untuk kami. Karena kalau dari segi bibit, kami tidak kalah. Banyak pemain kita yang punya kualitias,” terang Rexi di laman resmi PB PBSI, Selasa (17/12).

Legenda hidup bulutangkis Indonesia tersebut menambahkan, untuk sementara pihaknya bakal memaksimalkan pebulutangkis tunggal putri yang ada. Namun, nantinya, PBSI bakal membuat kompetisi internal yang sangat sengit. Tujuannya adalah supaya para pebulutangkis tunggal putri berlomba-lomba menjadi yang terbaik.

“Untuk saat ini, ya inilah aset yang kami punya. kami harus memaksimalkan yang ada. Memang belum ada wakil di Super Series Finals kali ini. Untuk ke depannya semoga bisa kami push untuk lebih berprestasi,” tegas Rexy. (jos/jpnn)

JAKARTA- Tunggal putri Indonesia memang berhasil menyabet emas di SEA Games 2013. Sabetan raket Bellaetrix Manuputty sukses mengobati dahaga emas

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close