Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pemkot Perbaiki Kamera Pengawas di Dolly

Minggu, 29 Juni 2014 – 06:44 WIB
Pemkot Perbaiki Kamera Pengawas di Dolly - JPNN.COM

jpnn.com - PEMKOT Surabaya melakukan berbagai macam cara untuk menutup lokalisasi Dolly yang secara simbolis sudah "dimatikan" pada 18 Juni lalu. Selain merazia wisma-wisma yang nekat buka, pemkot juga mengecek dan memperbaiki kamera pengawas yang belakangan rusak.  

Petugas Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya yang melakukan tugas tersebut. Ya, dalam sebulan terakhir kamera itu tidak berfungsi. Di antara sembilan kamera, petugas bisa mengaktifkan kembali tiga kamera. ”Ada gangguan teknis,” ungkap seorang petugas. Dia menyebutkan sudah lama kamera itu ingin diperbaiki, tapi tidak bisa karena khawatir bersinggungan dengan mucikari atau warga Dolly-Jarak. 

Salah satu pemasangan kamera itu adalah untuk mengawasi orang-orang yang datang ke lokalisasi tersebut. Apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, maka semua aparat tinggal memelototi kamera tersebut.

Seperti diberitakan, aparat gabungan menggelar razia Jumat (27/6). Sedikitnya 327 personel Dikerahkan. Anggota Polrestabes Surabaya dan Garnisun Tetap III/Surabaya mem-back up penuh razia oleh Satpol PP dan Linmas Surabaya tersebut. Mereka membawa serta satu unit mobil water cannon dalam razia di lokalisasi yang penutupannya dideklarasikan pada 18 Juni.

Petugas yang berangkat dari Mapolrestabes Surabaya langsung menuju ke Kelurahan Putat Jaya. Hampir semua personel berjalan kaki menuju Gang Dolly sebagai sasaran utama razia. Yang menjadi sasaran adalah Wisma New Barbara 22 yang berdiri megah enam lantai.

Wakapolrestabes Surabaya AKBP Marsudianto mengungkapkan bahwa kehadiran polisi itu bertujuan untuk mengamankan razia agar berjalan lancar. Dia berharap warga tidak perlu khawatir dan takut dengan kehadiran polisi. ”Kami kedepankan tindakan-tindakan yang persuasif dan humanis,” ungkap Marsudianto.

Dia menegaskan bahwa Polrestabes Surabaya akan mem-back up penuh langkah Pemkot Surabaya untuk menutup lokalisasi tersebut. Termasuk dukungan personel untuk pengamanan. (jun/laz/mas/end)

PEMKOT Surabaya melakukan berbagai macam cara untuk menutup lokalisasi Dolly yang secara simbolis sudah "dimatikan" pada 18 Juni lalu.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News