Pemkot Tasik Tetap Berangkatkan TKI ke Jepang
Senin, 14 Maret 2011 – 10:34 WIB
TASIK - Gempa berkekuatan 9,0 skala richter (SR) yang menghasilkan tsunami tak menghalangi niat Pemerintah Kota Tasikmalaya, Propinsi Jawa Barat mengirimkan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke Jepang tahun ini. Rencana pemberangkatan itu kini tengah dirumuskan Pemkot Tasikmalaya dengan Pemerintah Propinsi Jawa Barat. "Barusan kita terima informasi (jam 20.00 wib) Loker (lowongan kerja, red) ke Jepang masih tetap dilakukan. Namun waktu yang ditentukan masih dalam tahap pembicaraan provinsi,” kata Kepala Seksi Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinas Sosial (Dinsosnakertrans), Yoyo Ruslia kepada Radar Tasikmalaya (Group JPNN).
Selain akan memberangkatkan pekerja ke Jepang, Yoyo juga mengungkapkan ada empat orang TKI asal Kota Tasikmalaya belum diketahui nasibnya. Kata dia, keempat pekerja itu tercatat sebagai pekerja di salah satu perusahaan televisi di Tokyo sejak tahun 2008.
Namun, Yoyo memastikan keempat TKI itu dipastikan selama dan aman karena gempa yang terjadi di di lepas pantai utara Sendai jauh dari Tokyo. ”Seperti di kita dulu, tsunaminya di Aceh, yang bekerja di Jakarta. Jadi jauh kan,” katanya. (rtm/awa/jpnn)