Pendapatan AGIT Naik 20 Persen

Jumat, 16 April 2010 – 17:50 WIB

JAKARTA - Astra Graphia Information Technology (AGIT) tahun ini menambah usaha bisnisnya yang diberi nama AGIT – Oracle Center of Excellence (CoE). Usaha itu merupakan pusat teknologi untuk meningkatkan produk Oracle, sekaligus memberikan training teknologi dan program edukasi bagi proyek AGIT. “Kami targetkan CoE dapat memberikan kontribusi ke pendapatan perusahaan sebesar 20 persen,” kata Direktur PT Astra Graphia Information Technology Jusuf Darwin Salim di Jakarta, Kamis (15/4). Dia menjelaskan, fasilitas COE yang menelan modal awal Rp 1 miliar itu akan menjadi fasilitas yang lengkap bagi pendidikan, konsultasi, pelatihan, dan pengujian konsep seluruh teknologi terbaru Oracle.

Jusuf mengaku tahun ini AGIT memprediksikan pendapatan perusahaan sebesar USD 65 juta. Artinya, pendapatan mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu sebesar USD 55 juta. Tercatat, pelanggan AGIT terdiri atas pangsa dari telekomunikasi sebanyak 35 persen, dari instansi pemerintah 30 persen. Sisanya dari sejumlah sektor lain. Pembukaan CoE ini juga selain menggandeng Oracle, AGIT juga menggandeng vendor Hewlett-Packard (HP) yang menyediakan server dan storage kelas enterprise RX2600, dan juga PT Telkomsel yang mempromosikan otomatisasi perkantoran.

”AGIT adalah Orace certified partner kami yang memiliki pengalaman dalam keahlian dan dedikasi dalam mengimplementasi solusi secara lengkap, terintegrasi, dan terkombinasi dari peranti teknologi Oracle," ujar Vice President Platform Technology Solutions Oracle Corporation, John Gawkowski. CoE yang berlokasi di Gedung FIF Jalan TB Simatupang Jakarta, Indonesia tersebut adalah fasilitas yang pertama di Asia Tenggara. John memaparkan Oracle memiliki sejumlah solusi tidak saja teknologi data base, tetapi juga peranti perantara (middleware), aplikasi software lainnya yang dikembangkan sesuai kebutuhan lingkungan pelanggan.

Sedangkan Direktur Business Critical Server, HP Indonesia Andris Mesengi, menyatakan dukungan terhadap proyek terobosan AGIT. “Pusat kompetensi semacam CoE akan sangat membantu pelanggan melihat dan mengeksplorasi langsung teknologi terbaru, yang pada akhirnya akan membantu proses bisnis yang harus dijalani,” ujar Andris. (vit)