Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pendidikan Jadi Prioritas Utama Jokowi Jika Terpilih Lagi  

Kamis, 07 Maret 2019 – 13:26 WIB
Pendidikan Jadi Prioritas Utama Jokowi Jika Terpilih Lagi   - JPNN.COM
talk show Rabu Satu bertajuk “Pendidikan dan Ketenagakerjaan" di Kopi Politik, kawasan Pakubuwono, Jakarta Selatan. Foto: Istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia diperkirakan akan memasukin periode emas pada 2030. Di mana jumlah penduduk yang produktif 60-70 persen dari total jumlah penduduk Indonesia.

Untuk itu, pendidikan harus menjadi perhatian khusus bagi Joko Widodo jika terpilih kembali sebagai Presiden.

Hal itu seperti diungkap Founder QM Financial Ligwina Hananto saat menjadi menjadi pembicara talk show Rabu Satu bertajuk “Pendidikan dan Ketenagakerjaan" yang diselenggarakan Rabu Satu dan alumni Trisakti pendukung Jokowi.

“Isunya kan sekarang adalah kalau nanti bekerja ada 60-70 persen dari jumlah populasi yang akan mendekati 300 juta apakah mereka punya pekerjaan? Apakah tersedia lapangan pekerjaannya?” kata Ligwina di Kopi Politik Jakarta, kemarin.

Ligwina menambahkan, yang perlu disiapkan untuk menyambut periode emas itu adalah pendidikan. Selain pendidikan formal, kata Perempuan yang memiliki latar belakang perencana keuangan ini, pendidikan financial juga tak kalah penting.

"Jika setiap orang bisa mengatur alias merencanakan keuangannya maka pada 2030 bisa menjadi salah satu faktor untuk mensukseskan Indonesia Emas," ujarnya.

Sejauh ini, lanjut Ligwina, support pemerintah melalui UMKM kreatif melalui Badan Ekonomi Kreatif telah memberikan dampak yang cukup signifikan khususnya melakui program yang dia jalankan.

“Yang aku tahu UMKM kreatif itu sudah ada lewat Badan Ekonomi Kreatif dan itu keliatan banget yang aku kerjain aja itu 1.800 kota ya program aku,” pungkasnya. (jpnn)

Indonesia diperkirakan akan memasukin periode emas pada 2030. Di mana jumlah penduduk yang produktif 60-70 persen dari total jumlah penduduk Indonesia.

Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News