Penuhi Olah TBS, Dirikan Pabrik Sawit
Jumat, 06 April 2012 – 10:04 WIB
JAKARTA – Untuk memenuhi kebutuhan olah tandan buah segar (TBS), Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian (Kementan) Gamal Nasir M.S. meresmikan pabrik kelapa sawit PT First Lamandau Timber International (FLTI), yang tergabung dalam Triputra Agro Persada (TAP) Group di loading ramp perusahaan tersebut, Desa Tangga Batu, Kec Belantikan Raya, Kab Lamandau, Kalimantan Tengah. Acara ini dihadiri pula Wakil Bupati Lamandau Sugiarto, beserta segenap manejemen Triputra Agro Persada Group, antara lain Komisaris Toddy M. Sugoto, CEO Arif P. Rachmat, CEO TAP Area Kalimantan Tengah yang juga Komisaris FLTI Tjandra Karya Hermanto, serta direktur FLTI Hadi Handoko dan Alex Suryawijaya Chandra. ”Pembangunan pabrik kelapa sawit ini merupakan solusi dari kebutuhan olah tandan buah segar yang dihasilkan oleh kebun FLTI. Total investasinya sekitar Rp 95 miliar” kata Tjandra Karya Hermanto dalam rilisnya.
CEO TAP Group Arif P Rachmat mengatakan, pabrik FLTI menggunakan bahan baku TBS (tandan buah segar) produksi masyarakat sekitar, yang dibeli dengan harga baik dan saling menguntungkan.
”Hal ini menunjukkan bahwa kami mempunyai komitmen untuk meningkatkan taraf ekonomi di lingkungan sekitar pabrik sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat. Kami mempunyai komitmen yang tinggi bahwa setiap usaha yang dikembangkan TAP Group dapat menjadi berkah bagi masyarakat, bangsa dan negara tercinta. Total luas areal TAP Group mencapai 298.853 hektar, dengan areal yang telah ditanami 110.868 hektare (ha) dan 62.299 ha di antaranya telah menghasilkan,” tambahnya. (aro)