Penyaluran BBM ke SPBU Normal
jpnn.com - “PT Pertamina dalam laporannya pada DESDM mengatakan, pasokan beberapa region mengalami sedikit masalah kemarin (Jumat, 2/1). Namun pada hari yang sama telah pula diupayakan untuk kembali normal,” ujar Tukiran.
Dijelaskannya, region III yang mengalami kekosongan stock juga sudah dapat dipenuhi kembali oleh Pertamina. Region I, penyaluran ke SPBU baru sekitar 50 persen dari volume thruput harian karena terkendala MySAP.
“Tapi Pertamina akan berupaya menyelesaikannya sampai tengah malam,” ungkap Tukiran.
Sedangkan penyaluran ke SPBU di region IV berangsur-angsur normal, kecuali penyaluran minyak tanah yang masih terhambat. Region VI, penyaluran ke SPBU baru sekitar 70 persen dari volume thruput harian.
Mengenai kondisi BBM secara keseluruhan hingga Jumat (2/1) pukul 19:00 WIB adalah premium dengan ketahanan stok 13.89 hari, solar 29.37 hari, minyak tanah 49.20 hari, Pertamax 40.49 hari, Pertamax Plus 56.87 hari, LPG 24.88 hari, dan avtur 20.30 hari. Untuk volume stok premiumnya 879,785 KL, solar 2,231,352 KL, minyak tanah 785,383 KL, Pertamax 25,146 KL, Pertamax Plus 12,397 KL, LPG 153,017 Metrik Ton, dan avtur 153,650 KL.
“Sesuai laporan Pertamina per 2 Januari, ketahanan stok BBM hingga 24.97 hari dengan volume 4,240,730 KL,” tandas Tukiran. (esy)