Perang Diskon di Tahun Baru

jpnn.com - JAKARTA – Banjir diskon mewarnai perayaan Tahun Baru Imlek 2567 tahun ini. Operator transportasi pun tak mau ketinggalan untuk ikut meramaikan. Salah satunya datang dari angkutan kereta. 

PT Kereta Api Indonesia (KAI) memberikan promo tiket murah untuk perjalanan dengan menggunakan kereta komersial atau non subsidi. Potongan harga hingga 20 persen dari tarif batas bawah. ”Ini berlaku untuk semua perjalanan kereta, baik di Pulau Jawa dan Sumatera,” tutur Executive Vice President (EVP) Corporate Communication PT KAI Agus Komarudin. 

Agus menuturkan, program promo tiket Gong Xi Fa Chai ini berlaku untuk pemesanan dan keberangkatan tanggal 8-29 Februari 2016. Ada 25 kursi, dengan alokasi tempat duduk ber-subclass x, y, dan z, yang disediakan pada tiap nomor kereta untuk promo ini. 

”Untuk setiap tiket promo berlaku untuk 1 (satu) kali perjalanan dan tidak dapat dibatalkan/refund, serta tidak dapat digabung dengan promo lainnya,” papar Agus.

Selain KAI, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) juga turut memberikan penawaran yang sama. Bedanya, potongan harga yang diberikan 20 persen lebih besar dari pada KAI. 

Kepala Humas PT Pelni Akhmad Sujadi menuturkan, diskon ini berlaku hanya untuk Kapal multyclass, yaitu  Kelud (Jakarta-Medan), Kapal Sinabung (Jakarta-Surabaya-Makasar-Baubau-Namle--Ambon-Ternate-Bitung- ) dan  Kapal Kelimutu (Surabaya-Benoa-Bima-Labuanbajo-Baubau-Wanci-Ambon-Banda-Samulaki-Tual-Timika-Agats-Merauke). 

”Untuk kapal singleclass yang pelayananya ekonomi, diskon tidak berlaku,” tuturnya. 

Dia melanjutkan, untuk tiket kelas 1 , yang terdiri dari kelas 1A dan 1B potongan harganya 40 %. Untuk harga Kapal Kelud kelas 1 A misalnya. Tiket kapal dari Tanjung Priok-Belawan, Medan yang biasanya dibandrol Rp 1.313.000 turun menjadi Rp 787 ribu. Sedangkan, untuk kelas 2,  terdiri kelas 2A dan 2B, diskonya 30 %. Reduksi ini berlaku untuk pembelian tanggal 7 sampai dengan  13 Februari 2016. ”Untuk keberangkatannya bisa sampai tanggal 31 Maret 2016,” papar Sujadi. (mia)