Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Persib Bandung Tetap Gunakan Jalak Harupat

Rabu, 13 November 2013 – 07:50 WIB
Persib Bandung Tetap Gunakan Jalak Harupat - JPNN.COM

jpnn.com - BANDUNG - Belum rampung Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) memaksa pihak Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan home Persib Bandung kembali pada keputusan lama penggunaan stadion.

Menghadapi verifikasi  PSSI dan PT LI (Liga Indonesia) jelang unifikasi liga 2014, Persib kemungkinan besar akan tetap bermarkas di Stadion Siliwangi serta menggunakan Stadion Si Jalak Harupat (SJH) sebagai home groundnya.

Sekretaris Panpel Persib Budi Bram menyatakan, belum ada kepastian untuk penggunaan GBLA, sehingga saat ini pihaknya lebih mengutamakan dua opsi stadion di Indonesia Super League (ISL) musim lalu.

"Home ground kemungkinan besar tetap di Stadion Si Jalak Harupat," ungkap Budi seperti yang dilansir Radar Bandung (JPNN Group), Rabu (13/11).

Selain itu, Budi menjelaskan, untuk gelaran partai ujicoba besar 'Pangeran Biru', seperti melawan DC United, kemungkinan besar dipilih Stadion Si Jalak Harupat. Namun tak menutup kemungkinan pula untuk penggunaan Stadion Siliwangi seperti pelaksanaan uji coba lainnya.

"Uji coba melawan DC United kita rencanakan di Stadion Si Jalak Harupat, itu bisa menjadi tolak ukur nantinya. Tetapi tak menutup kemungkinan akan tetap di Stadion Siliwangi," terang Budi.
 
Disinggung lebih lanjut seputar persiapan menghadapi laga uji coba versus DC United yang dijadwalkan dilaksanakan 6 Desember, Budi belum bisa membeberkannya, khususnya terkait tiket pertandingan, sebab uji coba masih dalam persiapan. "Soal tiket, sementara ini saya belum bisa menjawabnya," pungkasnya. (ran)

BANDUNG - Belum rampung Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) memaksa pihak Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan home Persib Bandung kembali

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA