Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pertamax dkk Naik, Penjualan Mercedes Benz 'Gak Ngaruh'

Kamis, 11 Oktober 2018 – 17:38 WIB
Pertamax dkk Naik, Penjualan Mercedes Benz 'Gak Ngaruh' - JPNN.COM
Mercedes-Benz The New A Class Foto : Ricardo

jpnn.com, TANGERANG - PT Pertamina (Persero) baru saja menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi. Namun diakui Mercedes-Benz Indonesia, kondisi ini tidak lantas memengaruhi konsumen mereka terhadap permintaan unit.

Deputy Director Marketing Communication at PT. Mercedes-Benz Distribution Indonesia Hari Arifianto mengatakan, untuk saat ini mungkin belum terlalu terasa terkait kenaikan BBM non subsidi terhadap penjualan Mercedes-Benz. Hari menyebut, mobil Mercedes Benz secara teknologi dirancang tidak ugal-ugalan terhadap bahan bakar.

"Secara teknologi mobil Mercy bukan teknologi yang ugal-ugalan terhadap bahan bakar. Saya juga pakai Mercy E-Class E250, dengan kondisi jalan yang seperti ini. Bahan bakar saya hanya 1:12, ya mungkin itu normal dengan kondisi mobil saya yang memiliki kapasitas mesin 2.000 cc," ujar Hari kepada JPNN.com pada saat persemian dealer kendaraan niaga di BSD Serpong, Tangerang, Kamis (11/10).

Menurut Hari, mobil Mercy kalau dilihat dari konsumsi BBM cukup baik, sehingga dengan BBM yang sedang tinggi ini belum terlalu signifikan. Kalau misalkan berpengaruh, kemungkinan dari daya beli bahan bakar saja, biasanya sebulan 1 juta ini bisa lebih dari sejuta.

"Tapi biasanya kalau pengguna Mercedes Benz mungkin yang bilang saya belum terasa, yang ngurus itu bagian perusahaan. Karena mobilnya itu kan mobil kantor, biasanyaa buat direksi atau mobil manajem. Tapi yang terasanya malah ke karyawan, karena itu imbas dari owner," imbuhnya. (mg9/jpnn)

Mercedes-Benz Indonesia mengakui kondisi kenaikan harga BBM non subsidi tidak lantas memengaruhi konsumen mereka terhadap permintaan unit.

Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News