Pertamax Kehilangan Pembeli
Harga Tembus Rp 9.550, Kaya-Miskin Beli PremiumSenin, 16 Mei 2011 – 03:13 WIB
Selain karena perpindahan konsumen dari Pertamax ke Premium, salah satu faktor signifikan melonjaknya konsumsi BBM bersubsidi adalah pertumbuhan jumlah kendaraan. Anggota BPH Migas Ibrahim Hasyim mengakui, tingkat penjualan kendaraan bermotor di Indonesia yang sangat tinggi, menjadi salah satu penyebab melonjaknya konsumsi BBM bersubsidi. "Setiap bulan, ada puluhan ribu kendaraan yang terjual, itu semua tentu mengonsumsi BBM," ujarnya.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menunjukkan, sepanjang Januari - April 2011 ini saja, penjualan kendaraan bermotor atau mobil sudah menembus angka 286.426 unit, atau naik 19,6 persen dibandingkan penjualan periode sama 2010 yang sebesar 239.306 unit.
Jika dilihat, penjualan kendaraan bermotor tahun ini cukup fluktuatif. pada Januari lalu, realisasi penjualan mencapai 73.990 unit, kemudian menyusut pada Februari menjadi 69.583 unit. Namun, penjualan melonjak pada Maret hingga menembus 82.151 unit, dan kembali turun pada April menjadi 60.702 unit. Sebagai informasi, penjualan pada Maret yang mencapai 82 ribu unit merupakan rekor penjualan bulanan tertinggi sepanjang sejarah industri otomotif Indonesia.