Polisi Buru Pelaku Pembunuh Pria dengan Tato Mawar Ditusuk Belati
jpnn.com, JAKARTA - Kasus pembunuhan seorang pria yang mayatnya ditemukan di Kali Sunter, Koja, Jakarta Utara, Sabtu (22/4) lalu masih ditelusuri. Polisi kini masih memburu pelaku.
Kapolsek Koja Kompol Supriyanto mengatakan, reserse masih mengumpulkan informasi lewat saksi. Menurutnya, sudah ada perkembangan atas kasus tersebut. "Anggota di lapangan masih terus cari pelaku," kata Supriyanto saat dihubungi, Rabu (26/4).
Dia menambahkan, korban yang mengalami luka tusuk sebanyak 23 kali itu hingga saat ini belum diidenfikasi. Dari badan jenazah pun, kata dia, pihaknya tidak menemukan kartu identitas.
"Korban belum terindentifikasi identitasnya. Kami berharap ada warga yang datang apabila ada keluarga yang hilang," kata Supriyanto.
Dia juga menyampaikan masih mendalami keterangan para saksi yang pertama kali menemukan mayat yang terbungkus karung tersebut. "Sementara saksi penemuan mayat saja. Pedagang sama petugas PPSU aja yang kami mintai keterangannya," kata dia.
Sebelumnya, warga menemukan mayat dalam karung yang diduga korban pembunuhan. Korban memiliki sejumlah ciri-ciri tinggi badan 165 cm, dan berkulit putih. Mayat berjenis kelamin laki-laki berusia kira-kira 40 tahun itu berambut agak botak dan memiliki tato gambar mawar ditusuk belati di bagian belakang tubuh korban. (mg4/jpnn)