Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Politikus PPP: Saya Sedih, Saling Pecat Karena Jabatan

Senin, 13 Oktober 2014 – 11:47 WIB
Politikus PPP: Saya Sedih, Saling Pecat Karena Jabatan - JPNN.COM
Politikus Partai Persatuan Pembangunan Dimyati Natakusumah. JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA -- Politikus Partai Persatuan Pembangunan Dimyati Natakusumah menegaskan bahwa Suryadharma Ali tak bisa diberhentikan begitu saja oleh Emron Pangkapi dan kawan-kawan.

Menurut Dimyati, berdasarkan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga PPP, seorang Ketua Umum bisa diberhentikan apabila mengundurkan diri, berhalangan tetap, atau terkena sanksi pidana dengan putusan inkracht.

"Nah dari situ tak ada satupun alasannya yang dialami Pak SDA. Toh beliau baru jadi tersangka, belum tentu jadi terdakwa, apalagi terpidana," ujar Dimyati, Senin (13/10).

Menyinggung soal Muktamar PPP yang dipercepat kubu Emron Cs, seharusnya tak dilakukan sekarang. Menurut Dimyati lagi, Muktamar dilakukan setelah terbentuknya pemerintahan baru. "Paling lambat setahun setelah pemerintahan baru terbentuk," ungkap Dimyati.

Konflik yang terjadi di internal PPP membuat Dimyati merasa sedih. Pihaknya berusaha sekuat  tenaga untuk mempersatukan kembali dua kubu yang bertentangan.

"Kami sebenarnya sedih seperti ini. Yang tadinya teman, anak, seperti saudara, kok sekarang saling bunuh dan saling pecat hanya karena jabatan. Apa sih artinya jabatan? Mana harkat dan martabat kita," kata Dimyati. (boy/jpnn)

JAKARTA -- Politikus Partai Persatuan Pembangunan Dimyati Natakusumah menegaskan bahwa Suryadharma Ali tak bisa diberhentikan begitu saja oleh Emron

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close