Presiden Prancis Bakal Kunjungi Indonesia
"Indonesia merupakan negara pertama yang mendapatkan lisensi FLEGT terhadap produk kayu agar dapat memasuki kawasan Uni Eropa. Prancis menyambut baik capaian dan penerapan lisensi FLEGT tersebut dan tadi kita bicara bagaimana kita dapat mengembangkan lisensi serupa untuk produk kelapa sawit," ujar Retno menambahkan.
Selain itu, melalui pembicaraan tersebut, pemerintah Indonesia dan Prancis terungkap memiliki pandangan yang sama mengenai ancaman terorisme global. Kombinasi pendekatan hard power dan juga soft power dalam menangani ancaman tersebut menjadi hal yang disepakati sebagai langkah terbaik kedua pihak.
"Prancis sendiri menilai Indonesia sebagai model negara dengan mayoritas penduduk beragama Islam terbesar yang menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan toleransi. Prancis juga mengapresiasi peran Indonesia di Paris Peace Conference pada Januari lalu," pungkas Retno.(fat/jpnn)