Program Pahe PLN Sorong Belum Efektif
Jumat, 16 Juli 2010 – 10:32 WIB
Bukan hanya 1 atau 2 orang pelanggan yang merasakan tingginya tagihan rekening listrik, tapi hampir semua pelanggan melalui program pahe dengan besaran 450 Plus mengeluhkan hal ini. Sebagai imbasnya, warga pun mengadukan hal ini tidak saja ke pihak PLN tapi juga ke DPRD Kota Sorong. Setelah menerima banyak pengaduan, awalnya PT PLN merespon dengan menghapus Blok IV pada program 450 Plus tersebut yang bisa membuat jor-jornya tagihan rekening listrik.
Kebijakan PT PLN tidak berhenti sampai disitu, karena terbukti program Pahe 450 Plus akhirnya dihapuskan dan pelanggan diberikan kesempatan untuk beralih ke pemakaian reguler.
Sementara itu terkait dengan daftar tunggu pelanggan PLN saat ini, Suhartono mengungkapkan, saat ini jumlahnya mencapai sekitar 2.500 pelanggan. Namun demikian, PLN berusaha secara bertahap melayani daftar tunggu (calon pelanggan PLN yang belum terpasang) tersebut. “Jadi masih banyaknya calon pelanggan PLN yang masuk daftar tunggu biasanya disebabkan oleh dua hal. Karena di daerah tersebut tidak ada jaringan listrik dan juga bisa karena di daerah tersebut memang sudah ada jaringan listrik namun travo-nya overloud sehingga belum bisa dilayani,”terang Suhartono yang cukup dekat dengan pers.
Sebagai solusi dalam mengatasi dua hal tersebut maka pihaknya kata Suhartono, tentunya berharap kedepan ada investasi pemasangan jaringan baru dan untuk travo yang overloud diharapkan segera bisa diganti atau disisipkan. “Pertumbungan jumlah pelanggan PLN di Sorong cukup tinggi. Misalkan di Pasar Remu saja