Puan Bicara Kepemimpinan Perempuan di Hadapan Santri Ponpes Mahasina Bekasi
“Agar itu bisa tercapai, tentu kita juga harus belajar dua kali lebih giat, bahkan harus dua kali dari laki-laki. Kegagalan jangan membuat kita putus asa, jangan merasa enggak bisa, tetapi jangan lupa juga kodrat kita sebagai wanita untuk mengurus keluarga,” kata Puan.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu juga mengapresiasi Ponpes Mahasina yang dalam kurikulum pendidikan yang diajarkan kepada para santri tidak hanya menitikberatkan pada pendidikan agama Islam, tetapi juga mengajarkan pendidikan karakter dan kebangsaan.
“Kita sangat apresiasi hal tersebut, meskipun berbentuk Ponpes, namun apa yang diajarkan di sini tetap mengedepankan Pancasila sebagai dasar negara,” ujarnya.
Puan juga meminta para santri terus mengawal bangsa Indonesia agar terus sesuai tatanannnya, agar terus bersatu dalam toleransi beragama dan menjaga kebinekaan.
Sementara, KH. Abu Bakar Rahziz selaku Pimpinan Ponpes Mahasina ikut mendoakan Puan agar bisa terus menjalankan tugas dengan baik dan memberikan yang terbaik untuk bangsa ini. Termasuk jika nantinya Puan maju menjadi calon Presiden di Pemilu 2024 mendatang.
“Kakeknya Presiden, Ibunya juga Presiden, kita doakan Ibu Puan juga jadi Presiden. Mudah-mudahan selalu dilancarkan tugas-tugasnya, bisa membawa bangsa ini makin besar,” ujar Kiai Abu Bakar.(fri/jpnn)