Ramai-Ramai Absen di Tiongkok Masters

Pelatnas Hanya Turunkan Satu Pemain Tunggal Putra

Selasa, 23 September 2008 – 14:14 WIB

TOKYO - Tiongkok Masters menjadi kejuaraan yang angker bagi pebulu tangkis papan atas dunia. Beberapa pebulu tangkis papan atas dunia memutuskan absen dari even tersebut. Dua nama besar yang mengundurkan diri adalah pemain tunggal pria Taufik Hidayat dan Lee Chong Wei.

Taufik sepertinya merasa sudah terlalu tua untuk datang ke kandang macan. Di Olimpiade Beijing lalu saja, dia terhenti di pertandingan pertama. Padahal, ketika itu dia datang dengan predikat juara bertahan. Mundurnya Taufik membuat Sony Dwi Kuncoro menjadi satu-satunya andalan Indonesia untuk meraih gelar di ajang berhadiah total USD 200 ribu (Rp 1,8 miliar) itu.

Chong Wei memutuskan langsung pulang setelah hanya menuai runner-up Jepang Super Series 2008. Dengan alasan cedera pergelangan tangan kanan, Chong Wei memutuskan mundur. "Tidak ada yang serius, mungkin karena terlalu keras saja waktu melakukan smes. Saya butuh istirahat," kata Chong Wei kepada The Stars.

Bahkan, Pelatnas Cipayung tidak menurunkan wakilnya di nomor tunggal wanita. Pelatih tunggal wanita pelatnas Marleve Mainaky menyatakan bahwa peluang anak asuhnya untuk bersaing sangat kecil. Sebab, pebulu tangkis terbaik dunia tampil di sana. "Kelas gold grand prix saja masih berat untuk pemain-pemain tunggal wanita, kecuali Maria Kristin," ujar Marleve. Banyaknya pemain yang mundur membuat BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) mengubah komposisi undian. (vem/ang)

TOKYO - Tiongkok Masters menjadi kejuaraan yang angker bagi pebulu tangkis papan atas dunia. Beberapa pebulu tangkis papan atas dunia memutuskan