Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Rawit Melorot, Keriting Meroket

Kamis, 15 September 2016 – 15:44 WIB
Rawit Melorot, Keriting Meroket - JPNN.COM
Ilustrasi. Foto: dok/JPG

jpnn.com - JAK‎ARTA - Penggemar sambal boleh happy. Pasalnya, harga cabai rawit merah saat ini melorot. Bila sebelum Iduladha, cabai rawit perkasa di angka Rp 48 ribu, kini anjlok ke level Rp 30 ribu per kilonya.

Menurut Suryatin, pedagang bumbu di Pasar Kebayoran Lama, Jaksel, yang ditemui JPNN.com, Kamis (15/9, melorotnya harga cabai rawit merah ini lantaran pasokan melimpah.

"Ini lagi panen cabai rawit, apalagi ada pasokan dari luar Bogor. Biasanya rawit merah dapatnya dari suplier Bogor, ini dari luar Bogor banyak yang masuk," ujar perempuan parobaya ini.

Namun untuk harga cabai keriting merah, yang sebelumnya di angka Rp 30 ribu, sekarang naik ke posisi Rp 40 ribu. Ini karena ‎pasokannya tidak sebanyak rawit merah. Padahal biasanya yang harga tinggi adalah rawit merah dan cabai merah besar.

"Kalau keriting merah mahal, pengaruhnya nggak sebesar rawit merah. Rawit merah banyak dicari karena rasa pedasnya.‎ Sedangkan keriting merah, pedasnya kurang," tuturnya. (esy/jpnn)

JAK‎ARTA - Penggemar sambal boleh happy. Pasalnya, harga cabai rawit merah saat ini melorot. Bila sebelum Iduladha, cabai rawit perkasa di angka

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News