Reza Rahadian Berbagi Ilmu di UI
jpnn.com - Reza Rahadian sukses mengajar. Muridnya, para mahasiswa Program Studi Vokasi Komunikasi (Vokom) Universitas Indonesia, Jakarta.
Aktor 31 tahun tersebut memang menjadi salah seorang pengajar kelas praktik dan laboratorium Prodi Vokom UI pada semester gasal 2018–2019. Praktisi dari industri komunikasi lain pun terlibat. Di antaranya, Anis Ilahi, Bernaldi Pamuntjak, Chandra Novriadi, dan beberapa nama lain. Reza hadir sebagai pengajar selama satu semester penuh.
Bedanya dengan program studi S-1, program vokasi lebih banyak muatan praktik. Mahasiswa mendapatkan banyak materi pengajaran langsung dari para praktisi. Tidak ada beban pekerjaan rumah (PR) karena seluruh praktik dilakukan di laboratorium.
Kepala Laboratorium Penyiaran Program Vokom UI Amelita Lusia menuturkan, setiap akan memasuki semester baru, pihak kampus mencari kandidat pengajar dari kalangan praktisi. Prosesnya tidak mudah mengingat jadwal kesibukan Reza yang sangat padat. ”Ketika ditawari untuk mengajar, Reza bertanya, kenapa dia yang dipilih,” ujarnya.
Kompetensi Reza dalam berakting sudah mendapatkan pengakuan yang luar biasa. Empat Piala Citra serta Aktor Terbaik Asia-Pacifik Film Festival 2017.
Reza kemudian mendiskusikan banyak hal dengan pihak kampus. Baru kemudian mengiyakan tawaran tersebut. ”Reza sangat berkomitmen mengajar. Dia ingin mentrasfer ilmu dan pengalaman yang dimiliki kepada mahasiswa,” papar Amelita.
Dalam pertemuan perdana, kelas mata kuliah olah suara dan penyajian diisi Reza penuh. ”Reza sangat komunikatif dalam menyampaikan materi,” tutur Amelita yang juga pengajar teori dan praktik untuk mata kuliah tersebut bersama Ketua Prodi Vokom UI Dr Devie Rahmawati, Ngurah Rangga Wisesa, dan Fadhil Patra.
Di setiap pertemuan, Reza bersama tim akan membimbing mahasiswa selama 4–6 jam. Transfer ilmu dari para praktisi tersebut lazim dilakukan di negara-negara maju. Sederet aktor dan aktris dunia seperti Angelina Jolie, James Franco, Matthew McConaughey, dan Oprah Winfrey pernah mengajar di kampus serta program vokasi di AS dan Eropa. (nor/c25/nda)