Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

RI Siap Menjadi Tuan Rumah Pertemuan Ulama Internasional

Selasa, 30 Januari 2018 – 02:50 WIB
RI Siap Menjadi Tuan Rumah Pertemuan Ulama Internasional - JPNN.COM
Presiden Joko Widodo bertemu Ketua Dewan Perdamaian Afghanistan Karim Khalili, di Istana Haram Sarai (Wisma Negara), Kabul, Senin (29/1). Foto: Setpres RI

jpnn.com, KABUL - Saat kunjungan kenegaraan ke Afghanistan, Presiden Joko Widodo melakukan pertemuan dengan Ketua Dewan Perdamaian Afghanistan Karim Khalili, di Istana Haram Sarai (Wisma Negara), Kabul, Senin (29/1).

Presiden mengawali pembicaraannya dengan menyampaikan rasa duka mendalam atas tragedi yang terjadi di Kabul beberapa waktu belakangan. Kejadian tersebut sampai merenggut setidaknya ratusan jiwa.

"Saya turut mendoakan agar keluarga dan sahabat yang ditinggal diberi ketabahan. Kekejian ini tidak akan melunturkan semangat kita. Namun, hanya akan semakin memperkuat keinginan untuk menciptakan perdamaian," ucap Jokowi, sapaan Presiden.

Dirinya juga berterima kasih atas kunjungan yang dilakukan oleh Ketua Dewan Perdamaian Afghanistan beserta delegasi ke Jakarta beberapa waktu lalu. Melalui kunjungan balasan tersebut, Jokowi hendak meneguhkan komitmen Indonesia dalam membantu upaya perdamaian di Afghanistan.

"Kunjungan ke Kabul akan saya gunakan untuk meneguhkan komitmen Indonesia membantu peace building di Afghanistan sebagaimana diminta oleh Presiden Afghanistan," katanya.

Kunjungan tersebut benar-benar dimanfaatkan oleh mantan gubernur DKI Jakarta untuk melakukan pembicaraan yang lebih detail mengenai langkah yang akan diambil ke depan, termasuk rencana penyelenggaraan pertemuan ulama Internasional.

Presiden juga menyarankan kiranya proses perdamaian bersifat inklusif. Tindak lanjut dari pertemuan ini akan segera ditindaklanjuti di Jakarta.

"Indonesia siap menjadi tuan rumah. Saran saya, pertemuan bersifat inklusif,” ujar Presiden.(fat/jpnn)

Presiden Jokowi mengawali pembicaraannya dengan menyampaikan rasa duka mendalam atas tragedi yang terjadi di Kabul beberapa waktu belakangan.

Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News