Sampoali Bertahan Sampai Copa America
jpnn.com - SANTIAGO - Perjuangan skuad Cile memang berakhir di babak 16 besar setelah dikalahkan tuan rumah Brasil. Meski begitu, mereka tetap bangga karena di babak penyisihan mampu menyingkir juara bertahan Spanyol.
Prestasi tersebut tidak lepas dari kepiwaian pelatih Jorge Sampaoli meracik strategi bagi Alexis Sanchez dan kawan-kawan.
Karena itu, dia pede untuk tetap bertahan membesut La Roja - julukan timnas Cile. Setidaknya hingga mereka menjadi tuan rumah Copa America 2015 mendatang. "Saya punya komitmen penuh dengan sepak bola Cile sampai akhir Copa America," katanya.
Sebenarnya ada kesempatan bagi Sampaoli untuk keluar dari jabatan yang kini masih diembannya. Namun, sekali lagi, dia menunjukkan kesetiaannya pada kerja sama yang sudah dijalaninya.
Dia pun menyatakan loyalitasnya pada Sergio Jadue, ketua federasi sepak bola Cile. Jadue sendiri sedang mencalonkan kembali sebagai ketua umum organisasi tersebut.
"Jika dia (Jadue, Red) terpilih kembali, tidak ada keraguan bagi saya untuk melanjutkan tugas ini," tegasnya.
Pelatih asal Argentina itu memang dikaitkan dengan beberapa klub Eropa. Namun dia memilih bertahan demi menghormati kerja samanya.
Performa Cile sepanjang Piala Dunia 2014 bukanlah penampilan buruk. Hal tersebut diakui gelandang Cile, Arturo Vidal.