Sebulan Kabur dari LP Kerobokan, Napi WN Australia Meledek Polri
jpnn.com - Warga negara (WN) Australia bernama Shaun Edward Davidson yang menjadi narapidana di LP Kerobokan, Bali sudah sebulan lebih kabur. Hingga kini napi kasus keimigrasian itu tak kunjung ditemukan.
Anehnya, di media sosial justru beredar meme yang meledek aparat penegak hukum Indonesia karena tak kunjung berhasil menemukan napi yang mestinya menjalani hukuman setahun penjara itu. Ada akun di Facebook yang menyebar poster tentang Davidson yang kini buron.
Poster atau meme itu muncul di akun Matthew Rageone Ridler di Facebook. Reaksi yang muncul dari netizen justru memberi ucapan selamat ke Davidson karena berhasil lolos dan tak kunjung tertangkap.
Bahkan, si pembuat meme mengaku dalam posisi yang sangat dekat dengan Davidson. “Tidak yakin tapi kami dekat,” tulis poster itu.
Akun di Facebook yang mengaku bernama Shaun Davison juga meledek pemerintah dan kepolisian Indonesia karena tak bisa menemukannya. “Aku telah menjadi pria bebas sekarang selama 30 hari penuh meninggalkan polisi yang terkagum-kagum dan pemerintah yang bingung,” tulisnya.
Davidson beserta tiga napi lain yang juga WNA kabur dari LP Kerobokan pada 19 Juni melalui gorong-gorong. Dua di antaranya, yakni Dimitar Nikolov asal Bulgaria dan Sayed Muhammed Said asal India sudah bisa ditangkap lagi di Dili, Timor Leste.
Selain Davidson, satu napi lagi yang masih buron adalah Tee Kok King. WN Malaysia itu merupakan napi kasus narkoba.(news.com.au/ara/jpnn)