Segel Tempat Hiburan Nakal
jpnn.com - SURABAYA - Aturan yang diterapkan kepada pemilik tempat hiburan untuk menutup usaha selama Ramadan masih juga dilanggar. Salah satunya di Emperor Club di Jalan Dharmawangsa, Surabaya.
Satreskrim Polrestabes Surabaya menemukan ada dua room yang masih buka, yakni room Ramses dan Ashoka. Dua room itu dipenuhi pengunjung dan pendamping karaoke. Lalu, di meja terdapat beberapa jenis minuman beralkohol.
Kasatreskrim Polretabes Surabaya AKBP Farman mengaku mendapat informasi dari masyarakat tentang masih beroperasinya tempat hiburan tersebut meski tidak seluruhnya buka. "Informasi itu kami tindak lanjuti dengan menerjunkan tim di lapangan," katanya/
Pada Selasa (23/7) lalu, sekitar pukul 21.30 tim dari unit jatanum serta perlindungan perempuan dan anak (PPA) terjun ke lokasi. Sepintas, memang tidak terlihat ada aktivitas di tempat hiburan itu.
Ada beberapa material yang menunjukkan ruangan tersebut sedang direnovasi. Namun, begitu polisi masuk ke dalam, ada dua room yang terdengar suara dari dalam. "Kami curiga, lalu kami minta untuk membuka room tersebut," jelas Farman.
Ia pun meminta aktivitas mereka berhenti. Identitas pun dikumpulkan.
Tapi penghentian itu memancing amarah pemilik tempat hiburan tersebut. Pria tersebut membantah bahwa tempat hiburan itu dibuka. Dua room tersebut berisi rekan bisnisnya. "Kebetulan mereka lagi santai, saya ajak ke sini," ujar pria yang diketahui bernama Rivin Itemvia itu.
Polisi pun tidak ambil pusing. Banyak barang bukti yang menunjukkan adanya aktivitas di tempat tersebut. (riq/zuk/c6/diq)