Sekolah Diliburkan, JSIT Genjot Penyemprotan Disinfektan
jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah daerah telah meliburkan kegiatan sekolah seiring penyebaran virus corona (COVID-19). Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) memanfaatkan libur itu untuk membersihkan gedung dan ruang kelas dengan menyemprotkan disinfektan.
"Di kami sudah ada program penyemprotan disinfektan dan pemberian antiseptik di sekolah anggota,” kata Ketua JSIT Indonesia Mohammad Zahri, Sabtu(21/3).
Zahri menambahkan, kegiatan itu selain untuk meminimalkan potensi persebaran virus corona, juga untuk membudayakan hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah. Di JSIT, katanya, program itu dilaksanakan di semua sekolah anggota, termasuk yang ada di daerah.
“Kami sudah buat surat edaran resmi berikut panduan teknis yang harus dilakukan setiap sekolah yang ada di daerah, untuk dilakukan penyemprotan dan pemberian antiseptik, walaupun sekolah sedang libur dan anak-anak belajar di rumah," ungkapnya.
Lebih lanjut Zahri mengatakan, upaya mencegah meluasnya virus corona membutuhkan energi dan dana yang besar. Menurutnya, penyemprotan disinfektan tidak bisa hanya dilakukan pemerintah saja.
Karena itu Zahri menegaskan, semua pihak mesti bergotong royong dalam menghadapi masalah. "Ini juga untuk menjaga sekolah-sekolah dan sarana publik agar bersih dari virus dan meminimalisir penularan," sambungnya.
Praktisi pendidikan itu mengharapkan ikhtiar tersebut bisa meringankan warga SIT dalam menghadapi Covid-19. “Sekaligus menumbuhkan solidaritas bersama bahwa kita secara kolektif akan bisa melewati pandemi ini dengan segera dan korban jiwa yang dapat diminimalisir," ujarnya.(esy/jpnn)