Semua Partai Seharusnya Jelas seperti PSI
jpnn.com, JAKARTA - Elektabilitas PSI memang masih di bawah kebanyakan peserta pemilu lainnya. Namun, cara anak-anak baru itu berpolitik tetap layak diteladani partai yang lebih senior.
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan, partai yang dipimpin Grace Natalie itu jelas mengambil segmen anak muda dan bersikap tegas, seperti menolak perda syariah dan poligami.
"Menurut saya harusnya tradisi partai harus seperti itu. Bagaimana mereka mengambil kebijakan dan aliran yang jelas, bukan menjadi catch all party menjadikan dirinya ingin mengambil semua segmen," katanya saat dihubungi, Kamis (17/1).
Walau begitu, Yunarto mengungkapkan, sikap tegas partai ini juga akan berdampak pada terbatasnya segmen pemilih. Sehingga langkah yang diambil PSI kemungkinan akan mempersulit partai nomor urut 11 itu untuk dapat dukungan dari pemilih lama.
"Tapi bagi sebuah sikap politik jangka pendek, politik untuk mendapatkan segmen publik kelompok moderat, pluralisme dan minoritas ini pilihan yang tepat. Dan sebagai sebuah pendidikan politik jangka panjang, saya harap partai politik berani mengambil sikap seperti itu," jelasnya.
Contoh lain yang memiliki sikap tegas adalah PKS. Yunarto mengatakan, PKS tegas mendukung adanya perda syariah. "Jangan sampai semua partai menjadi catch all party tadi. Sehingga kita akan kesulitan membedakan partai satu dengan yang lain dilihat dari sisi aliran dan ideologi, " tutupnya.
Untuk diketahui, sikap tegas PSI ini dinilai memberikan efek positif pada elektabilitas mereka. Sebab berdasarkan Survei Charta Politika PSI mencapai elektabilitas 1,5 persen. Posisi ini jauh lebih tinggi dibandingkan Hanura, Partai Berkarya dan Partai Bulan Bintang yang masih berada di bawah 1 persen.
Peningkatan elektabilitas PSI meningkat dalam dua bulan terakhir. Dimana pada Oktober, elektabilitas mereka baru 0,9 persen. (dil/jpnn)