Seribu Hektar Lahan Sawit Dibakar Warga
jpnn.com - OKI- Sekitar 1.000 hektar lahan perkebunan sawit yang dikelola PT Selatan Agro Makmur Lestari (PT SAML) yang berlokasi di Jalur 23,24, 25 Air Sugihan Kabupaten OKI, Sumsel, dirusak dan dibakar warga gabungan lima desa, Desa Sukamulya, Desa Tirtamulya, Desa Tepung Sari, Desa Marga Tani, Desa Nusantara, Minggu (5/10) mulai pukul 12.00 WIB.
"Sekitar seribu hektar lahan dibakar ratusan warga, informasinya hingga 700 warga merusak tanaman dengan cara membakar," ujar Heppy S, Asisten Lapangan PT SAML, kepada Rakyat Merdeka Online Sumsel (Grup JPNN), Minggu (5/10).
Disebutkannya, ini kali pertama warga merusak tanaman dalam jumlah besar setelah berkonflik dengan perusahaan sejak tahun 2009.
"PT SAML telah mendapatkan HGU dari pemerintah sehingga sejak 2007 lahan telah dikelola, namun ada klaim warga bahwa lahan yang kami kelola milik warga, namun warga tidak memiliki bukti kepemilikan," tandasnya.
Heppy menjelaskan, hari ini banyak staf perusahaan maupun petugas keamanan dari kepolisian dan TNI yang tidak berada di lokasi karena merayakan Idul Adha bersama keluarga, sehingga warga lebih leluasa.
"Kami tidak menyangka suasana lebaran dimanfaatkan warga untuk membakar lahan secara besar-besaran. Sekarang kami akan segera melakukan koordinasi untuk menyikapi hal ini," tandasnya. (sri)