Siap Bermain Menyerang

jpnn.com - JAKARTA - Tepikan sejenak euforia keberhasilan Timnas U-19 melaju ke putaran final Piala AFC (Asia) U-19 di Myanmar 2014. Kini, perhatian dialihkan kepada Timnas senior yang akan melanjutkan perjuangannya di Pra Piala Asia (PPA) 2015.

Peluang Indonesia untuk lolos ke putaran final pada 2015 mendatang memanglah berat. Sebab, di dua laga awal melawan Iraq dan Arab Saudi, Skuad Garuda menelan kekalahan masing-masing dengan 0-1 dan 1-2. Namun, pelatih Jacksen F Tiago menegaskan peluang belumlah tertutup.

"Makna pertandingan, adalah mencari poin penuh pertama. Akan kami manfaatkan semaksimal mungkin dan anak-anak memiliki keyakinan untuk meraih poin," katanya, kemarin (14/10).

Jacksen meyakinkan bahwa pemain-pemainnya sudah cukup siap karena masa pemusatan latihan jelang lawan Tiongkok lebih lama dibanding sebelum-sebelumnya. Total, dia mendapatkan waktu pemusatan latihan lebih dari sepekan sehingga tim lebih matang dan pemain semakin paham satu sama lain.
   
Apalagi, sebelumnya Timnas telah menjalani uji coba melawan klub Eropa dan menunjukkan progress lumayan, meskipun persiapan yang mereka jalani rata-rata hanya sekitar 3 hari.
 
"Saya full optimistis, apalagi kondisi pemain tidak ada yang bermasalah. Kita ingin memberikan hasil yang positif," tutur pelatih asal Brazil tersebut.
   
Sejauh mana kesiapan timnya? Jacksen memaparkan jika dirinya telah menganalisa rekaman pertandingan dari Tiongkok. Bukan hanya tim pelatih, dia telah mengajak pemain-pemain lain bersama-sama untuk menyaksikan rekaman Video negeri Tirai Bambu.
   
Sejauh ini, dari hasil latihan dan game internal yang dijalankan selama pemusatan latihan di Batu, Jawa Timur, peningkatan permainan sudah cukup berkualitas. Strategi yang dimainkan pun, tidak akan berbeda jauh dengan saat Timnas melawan klub-klub Eropa dan Filipina.
   
"Ciri khas kami dengan permainan bola pendek, cepat, tetap kami pertahankan. Kami pun tetap akan bermain menyerang untuk meraih kemenangan," papar pelatih yang membawa Persipura Jayapura juara ISL tersebut.
   
Mengenai kekuatan lawan, Jacksen akan mengantisipasi permainan bola tinggi Tiongkok, dan mencoba mematikan percobaan crossing mereka. Selanjutnya, kecepatan pemain akan dieksplorasi dengan maksimal saat Timnas mampu mencuri bola dengan melakuakn serangan balik melalui Boaz Salossa maupun Titus Bonai.
   
Tidak ada penjagaan khusus terhadap salah satu pemain Tiongkok, Jacksen menwaspadai seluruh pemain Tiongkok karena semenjak dilatih Fu Bo, mereka terlihat kompak. Untuk itu, konsentrasi tinggi ditekankan agar pemainnya tak kecolongan.
 
"Pemain harus kerja keras. Konsentrasi tinggi, hentikan serangan lawan, balas dengan serangan kita," ucapnya.
 
Sementara itu, pelatih Tiongkok Fu Bo menyebutkan bahwa timnya pun telah melakukan persiapan baik. Dia telah melakukan uji coba melawan Tim Asia Tenggara, Singapura dan Malaysia dengan hasil kemenangan 2-0 dan 6-1.
   
"Tim sudah melakukan persiapan dengan baik. Indonesia saudah kami pelajari, uji coba sudah kami jalani. Kami siap menampilkan permainan terbaik besok (hari ini, red)," tegasnya.
   
Indonesia diakuinya memiliki pemain-pemain cepat, tapi, Tiongkok pun sudah menyiapkan strategi permainan bola-bola pendek dan mengadnalkan kecepatan. Fu Bo sendiri terlihat melatih strategi itu dalam dua kali sesi latihan yang telah mereka jalani di Jakarta.
   
"Kami memang kehilangan satu pemain Zhang Linpeng. Tapi itu tidak akan mengubah permainan kami," tandas caretaker pelatih kepala sebelumnya, Jose Camacho, tersebut. (aam)

Line Up Indonesia v Tiongkok

Indonesia (4-3-2-1)
I Made Wirawan (PG); Hasyim Kipuw, Victor Igbonefo, M Roby, Tony Sucipto;  Raphael Maitimo, Ahmad Bustomi, M Taufiq; Boaz Salossa, Titus Bonai; Greg Nwokolo
Pelatih Jacksen F Tiago

Tiongkok (4-4-2)
Zheng Cheng (PG); Li Xuepeng, Zhao Peng, Feng Xiaoting, Sun Xiang;
Zhao Xuri, Zheng Zhi, Sun Ke, Yu Hai; Gao Lin, Yu Dabao
Pelatih : Fu Bo

Stadion : Gelora Bung Karno, Jakarta
Wasit   : Abdul Malik Abdul Bashir (Singapura)
Kick Off : 19.00 WIB (Siaran Langsung SCTV)